Malang – Pameran Simsalamin25 diselenggarakan dalam rangka memperingati 25 tahun ukm sanggar minat dengan memamerkan karya dari diklat an Sanggar Minat (Samin) pertama sampai diklat an ke-27. Pameran yang bertempat di Graha Insan Cita ini akan ramai kembali dari 15-17 November 2019.
Dengan mengangkat tema (b)utuh, dari kata butuh dan utuh, yaitu kebutuhan yang dibutuhkan untuk mencapai suatu keutuhan (tujuan). Dengan ini aneka karya lukis, craft, mural, mapping, seni rupa kontemporer dan masih banyak lagi disajikan dalam satu.
Baca juga :
- Monohero Rilis MV “Desember Jangan Menangis” Dengan Konsep Video Animasi dan Take Realis, Something New
- Usaha Menyaringkan Musik Keroncong Lewat Lagu “Keroncongkan Sekitarmu” Karya Kos Atos
- 5 Cara Mudah Menggunakan Adobe Spark Post, Alat Bantu Digital Marketing Bisnis
- Raup Kripto NFT dari lelang karyamu di platform SuperRare
- Bisnis digital, 7 ide bisnis kreatif yang cocok kala pandemi

Seniman yang ikut andil dalam acara ini merupakan anggota aktif UKM Sanggar Minat UM, hingga anggota yang sudah lulus kuliah. Mereka kami beri julukan sebagai anggota luar biasa dan masih berkesenian.
Pengunjung yang berkunjung hingga hari ke 2 ini berjumlah kurang lebih 400-an orang dan masih bertambah lagi.
Ucap panitia Simsalamin25.
Pameran ini juga membawa pesan yang ingin disampaikan yaitu seperti konsep (b)utuh (dibaca butuh utuh) yaitu manusia mebutuhkan berbagi hal untuk mencapai keutuhan, termasuk interaksi , komunikasi dan alat atau benda disekitar, dalam mencapai hal tersebut simsalamin mengajak komunitas-komunitas seni di Malang raya dan sekitarnya dalam rangakaian acaranya.
Selain itu pameran ini ingin menyampaikan suatu kebutuhan untuk tercapainya keutuhan suatu kehidupan, agar masyarakat lebih peka terhadap fenomena dan keadaan yang ada di lingkungan sekitar mereka.
Salam kreatif, selamat berkarya
Beart Indonesia